Senin, 13 Juni 2011

Agar Anak Mau Belajar

Pertanyaan :
Saya seorang ibu rumah tangga, bekerja di sebuah perusahaan swasta. Saya mempunyai 1 anak perempuan berusia 4 tahun. Anak saya baru saja masuk TK A, tapi sampai sekarang setiap kali diajak belajar dia tidak mau. Di sekolahpun setiap kali disuruh gurunya menulis dia tidak mau melakukannya. Malah dia memilih ke luar kelas.

Kamis, 09 Juni 2011

Great Playdates!

Perhatikan, bagaimana si kecil mencoba mencari teman. Mungkin, para bayi akan memulainya dengan saling sentuh. lalu, saling berbalas senyum. Kemudian bergandeng tangan dan asyik bermain bersama. seru!
Si kecil perlu belajar bersosialisasi, itu sebabnya, psikolog perkembangan anak menyarankan agar anda memberikan waktu kepadanya untuk bergaul. Bermain dengan diri sendiri atau dengan anda, tentu berbeda dengan bermain bersama anak lain. Si kecil perlu toleransi, sabar, dan berhati-hati. Sebuah ketrampilan emosi yang harus ia miliki sampai dewasa nanti.
Anda dapat membantu si kecil mengembangkan ketrampilan itu dengan mengajak si kecil bermain dengan anak-anak lain atau dengan mengundang anak-anak itu untuk datang ke rumah anda. Tentu saja, Anda harus mengatur kencan teman bermain yang sesuai dengan usia si kecil. Bagaimana caranya?

Kamis, 02 Juni 2011

PENGARUH PERMAINAN PADA PERKEMBANGAN ANAK

Bermain merupakan suatu kegiatan yang dilakukan seseorang untuk memperoleh kesenangan, tanpa mempertimbangkan hasil akhir. Ada orangtua yang berpendapat bahwa anak yang terlalu banyak bermain akan membuat anak menjadi malas bekerja dan bodoh. Anggapan ini kurang bijaksana, karena beberapa ahli psikologi mengatakan bahwa permainan sangat pengaruhnya terhadap perkembangan jiwa anak.

Rabu, 01 Juni 2011

Mewaspadai Game di Hape Anak

Anak-anak masa kini tidak asing lagi dengan game. Setelah dimainkan di layar teve atau dengan komputer, kini anak-anak dapat mengakses game dengan jauh lebih gampang, dimana saja dan kapan saja, yakni melalui hape (handpone).
Adanya fasilitas game di hape bukanlah sesuatu yang baru. Sejak tahun 1997, game sudah dapat dimainkan di hape. Game pertama yang muncul di hape adalah Snake, yang tidak saja merupakan game pertama dan tertua yang ada di hape, tetapi juga merupakan game paling popular di hape sekarang.
Kini, game snake sudah memiliki beberapa keturunan. Salah satunya adalah sex xonix. Dilihat dari namanya, game ini jelas bermuatan seks karena memang unsure seks menjadi jualan utamanya. Para pemain didorong untuk terus menerus bermain demi mendapatkan gambar yang lebih erotis, hingga di akhir permainan dapat melihat foto perempuan telanjang.
Sex xonix adalah salah satu game popular di hape, dimainkan oleh kalangan dewasa, remaja, maupun anak-anak. Selain bermuatan tidak sehat bagi anak, karena mengandung unsure kekerasan dan mistik.
Muatan game inilah yang sangat perlu diwaspadai dalam hape anak kita. Para orangtua atau orang dewasa, seringkali memandang game dengan sebelah mata karena kurang peduli. Bagi sebagian besar kita, game adalah mainan anak, sesuia dengan istilahnya, dan hanya tahu anak kita memainkan game, titik.  Tanpa tahu jenis dan aturan mainnya.

Potensi Apa yang Dimiliki Anak

Memasuki usia taman kanak-kanak, dunia anak sudah mulai berubah. Saatnya menggali potensi apa yang dimilikinya?
Memasuki usia taman kanak-kanak, anak memasuki tahap perkembangan baru. Dia mulai meninggalkan rumah lebih lama, lebih banyak berhubungan dengan dunia luar, teman sebaya, dan lingkungan serba baru. Di masa inilah perting diperhatikan bagaimana mengembangan potensi anak. Sinergi antara orang tua dan sekolah dapat menghasilkan anak-anak yang happy, cerdas, lincah, dan perkembangan emosional yang baik.
Di usia ini pula, perlu ditegakkan potensi apa yang dimiliki seorang anak, agar dapat disusun program atau metode pengembangan diri berdasarkan kebutuhan serta kemampuan anak.